- Katun (Cotton)
Sesuai
namanya, benang yang umum digunakan oleh para pemula ini terbuat dari serat
kapas. Benang katun bersifat dingin, menyerap keringat, lentur, kuat, ringan,
dan memiliki banyak varian warna. Benang
katun termasuk benang ”netral” yang bisa digunakan untuk berbagai project, misalnya syal, tas, sandal,
asesoris, perlengkapan dapur (serbet, tatakan gelas), dan sebagainya.
Berdasarkan variasi warnanya, benang katun
dibagi menjadi dua kelompok, yaitu benang katun polos dan katun sembur
(gradasi). Tingkat kehalusan benang katun berbeda-beda, tergantung pada
material yang digunakan. Untuk
benang lokal, perajut mengenal istilah ”soft cotton” atau katun halus dan katun
Bali. Kedua benang tersebut memiliki tingkat kehalusan yang lebih tinggi
daripada benang katun pada umumnya. Sedangkan untuk benang katun impor, produk Mesirlah terkenal dengan
kualitas seratnya.
Jenis benang katun diantaranya:
a. Katun lokal
Benang ini memiliki kualitas kehalusan standard,
dengan harga yang ekonomis. Biasa dijual dalam bentuk ball, harga benang ini
berkisar dari Rp. 8.500,00 hingga Rp.15.000,00 (harga tergantung banyaknya
variasi warna dalam segulung benang). Perajut pemula sangat dianjurkan
menggunakan benang ini untuk latihan, karena sifatnya yang tidak licin sehingga
tidak menyulitkan perajut saat berlatih.
b. Katun kinlon
Benang kinlon memiliki sifat lembut, ringan, mengembang dan hangat jika mengenai tubuh.
Biasanya, benang ini dipakai untuk membuat syal atau baju hangat.
c. Katun minlon
Benang Minlon
adalah benang rajut yang sejenis dengan benang Kinlon. Sifatnya yang ringan dan lembut membuat
benang ini sering digunakan untuk membuat syal,
amigurami dan baju.
d. Katun panda
Benang ini
cocok digunakan untuk membuat kaos kaki karena teksturnya lembut dan hangat
dikulit.
e. Katun orchid
Benang katun
orchid memiliki karakteristik lembut, namun memiliki tekstur benang yang
agak pecah. Benang ini cocok digunakan untuk membuat baju dan syal. Untuk yang
belum terbiasa dengan benang yang agak pecah, sangat disarankan menggunakan
benang Panda atau menggunakan Hakpen dengan ukuran 1 ukuran di atasnya.
- Polyester
Benang polyester yang
berdiameter kecil (tipis), banyak digunakan untuk
membuat sweater, cardigan dman juga syal. Sedangkan yang berdiameter lebih
besar (biasanya menggunakan hook rose nomor 5/0), cocok digunakan untuk membuat
bros, tas dan sandal. Sifat benang poliester adalah tidak mudah kusut, tidak
mudah lekuk serta tidak mudah luntur. Benang ini memiliki warna yang lebih
cerah jika dibandingkan dengan benang lainnya.
- Rayon Viscose
Rayon atau
rayon viscose sering disebut dengan artificial
silk atau ”sutra buatan” karena kelembutan dan kehalusannya. Benang ini
tidak terbuat dari serat sintetis, melainkan dari serat kayu yang mempunyai kadar selulosa tinggi,
yang biasanya dipadukan dengan serat lain untuk menciptakan karakteristik
tertentu.
Pada dasarnya, benang rayon viscose memiliki sifat lembut, ringan, elastis, kuat dan
menyerap air. Benang ini cocok
digunakan untuk project yang wearable
seperti syal, poncho, cardigan, dll. Benang ini memiliki kesan “jatuh” dan
menempel di tubuh jika digunakan untuk membuat baju.
Hook: 3/0-4/0
- Acrylic
Benang ini bertekstur halus (sehingga nyaman dipakai dan tidak gatal),
Bentuknya pipih seperti pita (kurang lebih diameter lebarnya 3 mm). Sangat cocok untuk rajutan2 yang wearable, seperti syal, baju2, sweater, neck warm, rompi atau cardigan dan rajutan2 yang menggunakan loom.
Hook: 5/6 tulip gold
Knit: 5-7 mm
Bentuknya pipih seperti pita (kurang lebih diameter lebarnya 3 mm). Sangat cocok untuk rajutan2 yang wearable, seperti syal, baju2, sweater, neck warm, rompi atau cardigan dan rajutan2 yang menggunakan loom.
Hook: 5/6 tulip gold
Knit: 5-7 mm
- Nylon
Dari segi tekstur, benang ini sangat mirip
dengan polyester. Bahan dasar pembuatannya pun sama. Bagaimana membedakannya?
Secara umum, benang ini (nylon) dijual dalam bentuk hank, sedangkan polyester dijual dalam bentuk ball.
- Bulky
Bisa dikatakan, ini adalah ”raksasa”nya benang
rajut lokal. Diameter benangnya yang ”gemuk” membuatnya bersifat hangat. Benang
ini cocok digunakan untuk project syal hangat dan topi. Atau jika ingin
bereksperimen dengan kreatifitas anda, bisa mencoba membuat tatakan gelas atau
sweater hangat dari benang ini.
Untuk perbandingan benang bisa dilihat pada foto berikut:
Kiri: benang wool, kanan benang katun
Benang wool teksturnya berbulu, sedangkan katun ply-nya padat dan tdak pecah saat ujungnya digunting.
Kiri: benang katun, kanan benang polyester
Benang polyester sifatnya lebih kaku, namun ply-nya tidak sepadat katun.
Kiri: benang katun, kanan: benang rayon
Rayon lebih halus dan mengkilap dibandingkan dengan katun.
Kiri: benang katun, kanan: shimmery acrylic.
Benang acrylic bentuknya pipih seperti pita, sedangkan katun bulat.
Kiri: katun, kanan: benang bulky.
Sesuai namanya, helaian bulky sangat besar.
Terimakasih artikelnya sangat membantu
BalasHapusbanyak sekali yah jenisnya ternyata
BalasHapuspaket internet axix
Kok aku beli polyester hasilnya lembek dan pecah saat membuat macrame?!
BalasHapusAtau bagusan Nylon buat macrame?!
Dijawab ya boss
BalasHapusNice, infonya gan
BalasHapusGrand Opening of Graton Hotel & Casino - Mapyro
BalasHapusGrand Opening of 창원 출장샵 Graton Hotel & 수원 출장안마 Casino. 777 Grand Drive - 하남 출장안마 San 오산 출장안마 Bernardino, CA 89101. 군포 출장샵 (530) 533-0029.